Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mengapa penting untuk menciptakan lingkungan yang nyaman melalui budaya sekolah yang positif?

Mengapa penting untuk menciptakan lingkungan yang nyaman melalui budaya sekolah yang positif - pertanyaan semacam ini "Mengapa penting untuk menciptakan lingkungan yang nyaman melalui budaya sekolah yang positif?" adalah pertanyaan yang kerap dilontarkan berkaitan dengan saat ada upaya dalam menciptakan lingkungan nyaman di sekolah salah satunya dengan budaya sekolah yang positif. Hal ini wajar saja dan memang perlu untuk dijawab juga.

Mengapa penting untuk menciptakan lingkungan yang nyaman melalui budaya sekolah yang positif? jawabannya adalah supaya bisa menciptakan kegiatan belajar mengajar yang optimal. Budaya positi sendiri itu bisa membantu siswa atau peserta didik agar tidak mengalami strees, depresi, kecemasan ketika sedalam dalam proses pembelajaran. Selain itu juga budaya positif ini bisa untuk mengembangkan rasa percaya diri dari peserta didik 

Dalam lingkungan yang nyaman, khususnya buat peserta didik mereka tentunya jadi lebih punya confident untuk menjukkan bakat dan kemampuan mereka. Mereka bisa berpartisipasi dalam kegiatan pembelajaran dengan lebih aktif, mengemukakan apa pendapat mereka dan berani untuk mengambil resiko dalam pembelajaran. Lingkungan yang nyaman melalui budaya positif juag semakin mempererat tali silaturahmi antara peserta didik dan pendidik serta apa yang ada di lingkungan sekolah.

Budaya sekolah yang positif menjadi salah satu faktor penting yang bisa menciptakan lingkungan yang nyaman. Namun sebenarnya apa itu budaya sekolah yang positif? budaya sekolah yang positif adalah sebuah nilai dan kenyakinan universal yang diterapkan di sekolah yang memiliki sisi positif atau berdampak baik buat seluruh warga sekolah. Budaya positif biasanya merupakan bentuk daripada kontrol guru kepada para siswa agar sesuai dengan apa yang diharapkan. 

Budaya positif sendiri meliputi berikut ini yakni :

a. perubahan paradigma stimulus respon

b. konsep disiplin positif

c. keyakinan kelas

d. pemenuhan lima kebutuhan dasar manusia

e. lima posisi kontrol

f. segitiga restitusi


Contoh dari budaya sekolah yang positif diantara adalah budaya 3S yakni senyum, salam dan sapa. Budaya ini mewajibkan bagi para siswa untuk melakukan senyum, salam sapa ketika berada di sekolah. Baik ketika berpapasan dengan sesama siswa dan lebih utama ketika bertemu dengan guru atau para pegawai sekolah. Ini positif sekali karena bsia mengajarkan siswa untuk menghormati sesama, yang lebih tua, guru dan lain lain.

Contoh budaya positif lainnya yakni budaya untuk disiplin, masuk sekolah tepat waktu, mengerjakan pr, ada hukuman saat melakukan bolos atau tidak mengerjakan pr dan lain lain. Budaya sekolah yang positif ini merupakan hal yang bisa menjadi kebiasaan baik yang tidak hanya akan di lakukan disekolah dan bisa jadi juga di masyarakat nantinya.

Budaya sekolah merupakan sekumpulan nilai yang mendekati tradisi, kebijakan sehari hari, tingkah laku, serta simbol simbol yang diterapkan oleh guru, karyawan, kepala sekolah, siswa dan masyarakat di lingkungan sekitar sekolah. Budaya sekolah sendiri bisa dikatakan sebagai ciri khas & karakter dari sebuah sekolah di masyarakat luar.

Untuk mewujudkan budaya sekolah yang positif memerlukan keterlibatan dari semua pihak sekolah. Perlu adanya kerjasama yang baik antar warga sekolah, baik itu siswa, guru bahkan kepala sekolah. Tanpa adanya kerjasama yang saling berkesinambungan antar warga sekolah budaya sekolah positif akan sulit tercipta, malah justru mungkin akan menjadi budaya sekolah yang negatif. 

Apakah manfaatnya membangun budaya sekolah bagi sekolah dan peserta didik? ya ada manfaat yang akan didapatkan ketika budaya sekolah itu dibangun. Diantaranya adalah :

1. menjamin kualitas kerja yang lebih baik

2. bisa untuk membuka berbagai jaringan komunikasi  baik itu vertikal maupun horisontal

3. memudahkan dalam mencari kesalahan dan memperbaikinya

4. budaya sosial bisa meningkatkan rasa solidaritas dan kekeluargaan

5. menciptakan rasa kebersamaan dan rasa saling memiliki yang tinggi

6. dengan budaya sosial yang positif menjadikan lebih terbuka dan transparan

7. dengan budaya sekolah yang positif bisa membuat adaptasi akan penerapan teknologi baru menjadi lebih mudah.


Bagaimanakah caranya menciptakan suasana positif di lingkungan sekolah? budaya sekolah yang positif tidak dimungkiri akan mencipatakan suasana pembelajaran yang nyaman bagi para siswa. Namun ada hal yang bisa dilakukan untuk menciptakan suasana positif di lingkungan sekolah, seperti misalkan penataan ruangan yang baik, lokasi yang nyaman, penggunaan cahaya yang pas tidak kurang dan tidak lebih. Menggunakan metode pembelajaran yang kreatif dan tidak membosankan, penggunaan teknologi yang bijak dan lain lain.

Mengapa penting untuk menciptakan lingkungan yang nyaman melalui budaya sekolah yang positif? jawabannya adalah penting untuk menciptakan lingkungan yang nyaman melalui budaya sekolah yang positif agar atau untuk meningkatkan kualitas dalam pembelajaran. Dengan lingkungan yang nyaman bisa memberikan motivasi bagi peserta didik untuk bisa berlajar dengan baik dan optimal.

Bagaimana jika lingkungan pembelajaran itu tidak nyaman? wah pastinya akan menjadi masalah bagi siswa bahkan sekolah. Karena tentu jika pembelajaran yang seperti kegiatan belajar tidak akan efektif, peserta didik bahkan mungkin bisa mengalami depresi, strees dan hal negatif lainnya saat belajar di sekolah. Penerapan budaya positif disekolah harus diterapka di semua jenjang pendidikan, baik itu sd sampai perguruan tinggi. 

Dalam menciptakan lingkungan yang nyaman melalui budaya sekolah yang positif adalah tugas dari semua warga sekolah, namun masyarakat luar juga perlu juga memberikan support akan hal tersebut. Demikian artikel kali ini semoga bisa menjawab akan pertanyaan Mengapa penting untuk menciptakan lingkungan yang nyaman melalui budaya sekolah yang positif?. Sampai jumpa diartikel menarik selanjutnya dan terima kasih dari edukuiz.

Posting Komentar untuk "Mengapa penting untuk menciptakan lingkungan yang nyaman melalui budaya sekolah yang positif?"